SIGERMEDIA.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indonesia mengunjungi Pimpinan Pusat Muhammadiyah untuk meminta dukungan dan kerja sama dalam penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024.
Ketua KPU Hasyim Asy’ari menyatakan bahwa KPU tidak dapat bekerja sendirian dalam menyelenggarakan pemilu dan membutuhkan pertolongan dan kerja sama dari berbagai pihak.
Menurut Hasyim, Muhammadiyah merupakan organisasi yang terpercaya di tengah masyarakat dan kerja sama dengan Muhammadiyah akan memberikan dampak positif terhadap upaya KPU dalam memberikan layanan kepada masyarakat sebagai pemilih.
KPU merupakan lembaga layanan yang melayani pemilih dan peserta pemilu, sehingga minta tolong bantuan dan kerja sama dengan Muhammadiyah agar layanan kepada pemilih lebih efektif.
KPU telah melakukan audiensi dengan berbagai organisasi kemasyarakatan, lembaga pemerintahan, dan legislatif sejak awal masa jabatannya 2022-2027.
Mereka juga telah bersilaturahim dengan pimpinan lembaga negara dan pemerintahan, termasuk Presiden, ketua DPR, DPD, MPR, MK, MA, Jaksa Agung, Kapolri, Panglima TNI, dan menteri-menteri.
Saat ini, KPU sedang melakukan audiensi dengan pimpinan organisasi kemasyarakatan seperti PBNU, PP Muhammadiyah, KWI, PGI, Walubi, dan Matakin. Hasyim menyatakan bahwa KPU akan mengunjungi PBNU pada Rabu (4/1/2023).