XL Axiata: Memperkuat Kebijakan Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (ESG) dengan Penggunaan Green BTS dan Baterai Lithium
PT XL Axiata Tbk (XL Axiata), operator seluler terkemuka di Indonesia, terus memperkuat komitmennya dalam menjalankan prinsip Environment, Social, and Governance (ESG).
Salah satu upaya nyata yang dilakukan XL Axiata adalah pada perangkat Base Transceiver Station (BTS).
Penggunaan Green BTS untuk Menekan Emisi dan Menghemat Konsumsi Energi
Sejak 2014, XL Axiata telah melakukan modernisasi perangkat BTS menjadi Green BTS dengan menerapkan berbagai teknologi yang ramah lingkungan.
Salah satu teknologi yang diadopsi adalah Intelligent Ventilation Cooling System (IVS) yang dapat mengurangi emisi dan meminimalkan konsumsi energi.
Selain itu, penggunaan kipas angin DC dan Air Conditioning (AC) juga menjadi bagian dari strategi Green BTS yang diterapkan oleh XL Axiata.
Dalam penerapan prinsip ESG pada perangkat BTS, XL Axiata berhasil mengurangi konsumsi energi secara signifikan hingga mencapai 50 persen.
Hingga kini, program modernisasi BTS ini telah mencakup lebih dari 90 persen BTS yang dimiliki oleh XL Axiata.
Modifikasi pada BTS Outdoor untuk Mengurangi Emisi Genset
XL Axiata juga melakukan modifikasi pada BTS-BTS lama yang menggunakan shelter berukuran besar sehingga butuh konsumsi energi besar untuk AC.
Shelter seperti itu diganti dengan perangkat BTS outdoor yang tak perlu AC untuk mendinginkan ruangan. BTS outdoor juga mampu mengurangi emisi dari pemakaian genset.
Sejak 2017, XL Axiata telah menerapkan penggunaan BTS outdoor ini di lebih dari 2.000 BTS dan akan terus diperluas.
Mengadopsi Penggunaan Baterai Lithium sebagai Pengganti Genset
Seiring dengan semakin urgennya penerapan ESG, XL Axiata berinisiatif menerapkan penggunaan baterai lithium sebagai pengganti genset sejak akhir 2022.
Awalnya, penggunaan baterai lithium hanya diterapkan pada BTS di area tertentu yang membutuhkan pengisian baterai dalam waktu singkat.
Namun, dengan perkembangan teknologi terkini, baterai lithium ini telah dapat diterapkan di semua area.
Penggunaan Hybrid System Charge Discharge Battery (CDC) pada BTS Terpencil
XL Axiata juga menerapkan penggunaan Hybrid System Charge Discharge Battery (CDC) pada BTS di area terpencil yang tidak ada pasokan listrik.
Penerapan CDC oleh XL Axiata berhasil mengurangi konsumsi solar hingga rata-rata 54 persen.
Pengawasan Konsumsi Energi dan Emisi
Setiap tahun, XL Axiata melakukan penghitungan terhadap konsumsi daya energi yang dikeluarkan beserta emisi yang dihasilkan.
Penghitungan ini menjadi bagian dari proses pengawasan sekaligus acuan dalam perencanaan efisiensi konsumsi energi untuk tahun-tahun ke depan
