SIGERMEDIA.COM – Aksi vandalisme terjadi di flyover Sultan Agung, Wayhalim, Bandar Lampung yang dilakukan oleh orang tidak bertanggungjawab. Sisi jembatan dicoret-coret dengan menggunakan cat semprot di beberapa titik. Padahal diketahui bahwa flyover tersebut belum diremsikan oleh Pemkot.
Baca Juga : Kinerja Ekspor Impor Naik, BPS: Salah Satu Tanda Pemulihan Ekonomi
Aksi vandalisme tersebut sampai kepada Ketua DPRD Kota Bandar Lampung, Wiyadi. Beliau angkat bicara terkait aksi coret-coret yang tak berdasar tersebut.
Baca Juga : Isu Masa Jabatan Presiden 3 Periode, Jokowi: Jangan Buat Kegaduhan Baru
“Kami sangat menyayangkan hal tersebut terjadi. Karena flyover tersebut milik masyarakat harusnya dijaga. Ini milik masyarakat kota Bandar Lampung, jadi sudah seharusnya kita jaga bersama-sama.” Tandas Ketua DPRD, Wiyadi, dikutip dari lampungpro pada Senin (15/3/2021).
Baca Juga : Sebesar Rp 86 Triliun untuk Anggaran Pemilu 2024 dan Pilkada Rp 26 Triliun Diusulkan KPU
Tak hanya Ketua DPRD, Komisi III DPRD Bandar Lampung, Yuhadi, juga angkat bicara. Beliau mengatakan bahwa semua masyarakat Bandar Lampung seharusnya menghormati Walikota Bandar Lampung yang akan mempercantik wajah Bandar Lampung. Namun, seniman juga tidak bisa disalahkan karena memang selama ini belum ada yang mewadahinya.
Baca Juga : Pelaksanaan UTBK-SBMPTN 2021 pada Pertengahan April, Berikut Informasinya
“Seniman ini pun tidak bisa disalahkan. Karena selama ini belum ada yang mewadahinya. Kami hanya menyarankan kepada Walikota Melalui dinas terkait, seperti satpol PP dan Dinas Perhubungan harus menjaganya sehingga tidak terjadi aksi coret-coret.” Terang Yuhadi.
Disisi lain, Eva Dwiana, Walikota Bandar Lampung masih memaklumi aksi vandalisme tersebut. “Namanya juga masyarakat, anak-anak tidak bisa disalahkan. Nanti setelah dirapihkan pembangunannya akan dibuat pemberitahuan. Karena lingkungan yang baik adalah kita yang menjaga. Dengan lingkungan kita jaga, insya Allah semua akan baik.” Kata Eva.
Baca Juga : Anti Ribet, Tips Menanam Lengkuas di Rumah Sendiri
Menurutnya, aksi tersebut sebagai wujud kreatifitas anak-anak. Kedepannya, beliau akan menyediakan wadah atau tempat bagi anak-anak untuk menyalurkan bakat dan hobinya dalam bidang kesenian.
“Tidak usah pakai kamera CCTV. Pemkot percaya dengan masyarakat dan anak-anak kita. Nanti Bunda dan Pak Deddy akan menyediakan tempat atau wadah bagi anak-anak, semuanya akan kami fokuskan, ada kesenian atau tarian. Sehingga ini menjadi tempat bagi anak-anak di Kota Bandar Lampung untuk menyalurkan bakat dan hobi.” Tuturnya.
Kontributor – Ariski S
Editor – Devi Ari L