[Fakta] Sertifikat Vaksin Covid-19 Jadi Syarat Pembuatan E-KTP di Bandar Lampung

SIGERMEDIA.COM – Tersebar informasi persyaratan membuat KTP Elektronik di Bandar Lampung harus mengikutkan sertifikat vaksin COVID-19.

Pemerintahan Kota Bandar Lampung menyikapi tersebarnya berita sertifikat vaksin COVID-19 sebagai persyaratan membuat KTP electronic.

Pemerintah kota Bandar Lampung menentang berita sertifikat vaksin COVID-19 jadi persyaratan membuat KTP electronic.

“Tidak betul kartu atau surat vaksinasi menjadi salah satunya syarat untuk mengurusi dan membuat KTP electronic,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandar Lampung, A. Zainuddin, Senin (19/7/2021) dikutip dari ANTARA.

Zainuddin memperjelas jika info sertifikat vaksin COVID-19 sebagai persyaratan membuat KTP electronic ialah hoax.

“Disdukcapil tidak ada hubungan dengan vaksinasi . Maka tidak ada itu kelengkapan vaksin dan lain-lain untuk mengurusi document kependudukan,” katanya.

Dia menjelaskan jika dalam periode wabah COVID-19, faksinya mengoptimalkan servis ke warga dengan pastikan loket-loket servis membuka semenjak jam 07.00 WIB sampai 12.00 WIB.

Selama saat Pemerlakukan Limitasi Kegiatab Warga (PPKM) Darurat, Disdukcapil Bandar Lampung batasi servis pembikinan document kependudukan sekitar 60 sampai 70 arsip dari mulanya yang dapat capai 300 document bahkan juga lebih.

Zainuddin minta ke masyarakat Bandar Lampung yang ingin mengurusi KTP electronic atau document kependudukan yang lain dapat mendaftamendaftarkan lewat cara online melalu apikasi Servis Lewat Online Warga Duduk Manis, hingga kurangi keramaian di kantor servis.

“Maknanya ada opsi untuk mengurusi document kependudukan ini masyarakat langsung bisa tiba kesini atau online, jika langsung harus saat sebelum jam 12.00 WIB,” tutupnya.

Vaksinasi menjadi satu diantara persyaratan perjalanan jarak jauh saat pemerlakukan periode PPKM Darurat dengan menunjukkan sertifikat vaksinasi COVID-19.

Disamping itu lewat program yang bisa didownload lewat telephone pandai Anda.

Disamping itu budaya kongkow di kelompok millenial makin banyak khususnya untuk anak muda yang tinggal di ibukota, kongkow sebagai sisi dari pola hidup.