SIGERMEDIA.COM – Kabar Indeks Harga Saham Gabungan Terkini. IHSG Hari Ini, Catat Rekor Tembus 6.720 di perdagangan akhir pekan, Jumat (19/11). IHSG tercatat menguat 1,26% atau 83,79 point ke level 6.720,26 di penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesia.
Baca Juga : Pengertian ARB dan ARA dalam Dunia Saham
Penguatan IHSG yang mencapai rekor baru ini tak lepas dari faktor saham unggulan yang turut diakhiri di zona hijau seperti sektor transportasi, logistik, infrastruktur, konsumsi primer serta dukunga sektor teknologi, keuangan dan properti.
Seperti yang dikutip SIGERMEDIA.COM dari lama Kontan.co.id, Sektor transportasi dan logistik melonjak 3,22%. Sektor energi melesat 2,41%. Sektor infrastruktur melaju 2,05%. Sektor barang konsumsi primer menguat 1,52%. Sektor teknologi menanjak 1,36%. Sektor barang baku melesat 1,22%. Sektor keuangan naik 0,61%. Sektor barang konsumsi nonprimer naik 0,57%. Sektor properti dan real estat menguat 0,46%.
Baca Juga : Mengenal Pengertian Scalping Strategi Trading Saham
Dua sektor masih melemah meski IHSG menyentuh rekor tertinggi. Sektor perindustrian turun 0,20%. Sektor kesehatan melemah 0,14%.
Total volume transaksi bursa mencapai 31,57 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 14,62 triliun. Sebanyak 301 saham menguat. Ada 203 saham yang turun harga dan 166 saham flat.
Top gainers LQ45 hari ini adalah
PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) 7,54%
PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) 7,44%
PT XL Axiata Tbk (EXCL) 4,20%
Top losers LQ45 terdiri dari:
PT Barito Pacific Tbk (BRPT) -1,92%
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) -1,69%
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) -1,24%
Investor asing mencatat net buy Rp 473,81 miliar di pasar reguler dan net sell Rp 616,02 miliar di pasar nonreguler. Secara total, dana asing mencatat net sell Rp 142,21 miliar di seluruh pasar.
Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) Rp 315,5 miliar, PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) Rp 264,6 miliar, dan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) Rp 44,4 miliar.
Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 443,4 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 206,3 miliar, dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 62,6 miliar.