Rumah Rusak Tersambar Petir di Rejomulyo Lampung Selatan

SIGERMEDIA.COM – Rumah Rusak Tersambar Petir. Rumah warga RT/RW 002/004, Desa Rejomulyo, Kecamatan Palas, Selatan, Ahmad Safari (42), rusak setelah tersambar petir ketika hujan deras pada Jumat sore (2/4). Insiden ini tidak menelan korban jiwa.

Baca Juga : UPT Natar Bentuk Tim Reaksi Cepat Guna Layani Warga

Rumah permanen tersebut rusak bagian kaca, rusaknya barang-barang elektronik, dan seluruh barang yang ada di dalam rumah berantakan.

Kemudian kondisi Ahmad Safari bersama istri Neng Purnama (32) dan anaknya Ahmad Farhan Amrulloh (10) saat ini mengalami trauma setelah terpental akibat sambaran petir. Namun, tidak mengalami cedera parah, data tersebut dihimpun dari Lampost.co.

Baca Juga : Penetapan Awal Ramadhan Akan Digelar pada 12 April

Muhammad Sidik, Tetangga korban, menyatakan, peristiwa itu berlangsung ketika korban bersama anak dan istrinya istirahat di ruang keluarga, kemudian tiba-tiba petir menyambar ke dalam rumah saat hujan lebat.

“Sambaran petir diduga kuat berawal dari antena televisi yang masuk melalui kabel antena hingga merusak televisi. Sepertinya korban lupa mencabut colokan dan antena televisi,” kata dia.

Baca Juga : Delapan Hal yang Perlu Dilakulan Saat Pembelajaran Tatap Muka Menurut Nadiem

“Akibat sambaran petir itu, korban Ahmad Safari alami luka memar bagian paha sebelah kanan, istrinya alami gangguan telinga, dan anaknya luka memar bagian kaki,” lanjutnya.

“Alhamdulillah, Pak Ahmad Safari dan anaknya sudah sadar. Hanya istrinya yang masih ada gangguan pada pendengaran karena dampak dentuman suara petir. Semua saat ini masih trauma,” imbuhnya.

Baca Juga : DPRD Lampung Minta Lebih Waspada Bagi Orang Tak Dikenal Untuk Antisipasi Terorisme

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Lamsel, Rully Fikriansyah, turun langsung ke lokasi guna membantu korban dalam insiden tersebut. Menurutnya, korban saat ini sudah diungsikan ke rumah tetangganya.

Baca Juga : Apa Itu Fitur NFC pada Smartphone?

“Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Hanya saja keluarga Pak Ahmad Safari Ali trauma berat. Sementara kerugian korban ditaksir mencapai Rp10 juta. Karena banyak barang elektronik rusak,” kata dia.

Editor – Devi Ari L

Temukan Artikel Viral kami di Google News