Sugesti ibu jika ASI tidak cukup, dimana 75% ibu meyakini bahwa mereka tidak mampu mencukupi ASI.
Dengan sugesti kepercayaan diri, ternyata ibu dapat menghasilkan ASI lebih banyak.
Terbiasa memberikan susu formula sebagai pendamping ASI bagi bayi, yang dapat memicu persediaan ASI menjadi sedikit karena tidak sering dipompa dan dikeluarkan.
Kondisi kesehatan yang diderita sebelum atau sesudah melahirkan, seperti tekanan darah tinggi, pendarahan pasca melahirkan, operasi payudara, ketidakseimbangan tiroid, sampai sindrom PCOS.
Menjaga pola makan yang sehat, karena gizi ibu yang baik berpengaruh pada jumlah ASI yang dihasilkan.
Menstimulasi payudara dengan cara dipompa atau ditekan sebelum menyusui, untuk meningkatkan produksi ASI.
Memperhatikan posisi dan teknik menyusui yang benar, agar ASI dapat keluar dengan lancar.
Menghindari stres dan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi produksi ASI, seperti kelelahan, stres, atau konsumsi alkohol.
Mencari bantuan dari ahli laktasi atau dokter jika mengalami kesulitan dalam menyusui.
