Pengertian POAC – Planning, Organizing, Actuating, Controlling dalam Fungsi Manajemen

Pengertian POAC
Pengertian POAC

Pengertian Controlling (Penggendalian / Pengawasaan) POAC

Controlling bukanlah hanya sekedar mengendalikan pelaksanaan program dan aktivitas organisasi, namun juga mengawasi sehingga bila perlu dapat mengadakan koreksi.

Dengan demikian apa yang dilakukan staff dapat diarahkan kejalan yang tepat dengan maksud pencapaian tujuan yang telah direncanakan. Inti dari controlling adalah proses memastikan pelaksanaan agar sesuai dengan rencana.

Agar pekerjaan berjalan sesuai dengan tujuan organisasi dan program kerja maka dibutuhkan pengontrolan, baik dalam bentuk pengawasan, inspeksi hingga audit.

Kata-kata tersebut memang memiliki makna yang berbeda, tapi yang terpenting adalah bagaimana sejak dini dapat diketahui penyimpangan-penyimpangan yang terjadi, baik dalam tahap perencanaan, pelaksanaan maupun pengorganisasian.

Sehingga dengan hal tersebut dapat segera dilakukan antisipasi, koreksi dan penyesuaian-penyesuaian sesuai dengan situasi, kondisi dan perkembangan lingkungan sekitar organisasi.

Manfaat Controlling POAC

Keuntungan pemantauan / Controlling:

– Dapat mengetahui sejauh mana program tersebut telah dilaksanakan

– Bisa tahu penyimpangan

– Dapat mengetahui apakah waktu dan sumber daya memadai

– Dapat mengetahui penyebab penyimpangan

– Dapat mengetahui karyawan mana yang perlu menerima penghargaan / promosi

Langkah Proses Controlling Meliputi

– Tentukan standar yang akan digunakan sebagai dasar untuk kontrol.

– Mengukur implementasi atau hasil yang dicapai dengan menilai kinerja dan kompetensi sumber daya manusia,

– Bandingkan implementasi atau hasil dengan standar.

– Sekali lagi membandingkan hasil melaksanakan kegiatan dengan tujuan asli (rencana) dari kegiatan yang dilakukan dan mengukur keberhasilan keberhasilan mereka;

– Ambil tindakan korektif.

– Jika ada bug atau penyimpangan, segera lakukan perbaikan,

– Tinjau rencana dan analisis lagi.

Kegiatan-kegiatan yang juga termasuk dalam kegiatan controlling termasuk adalah evaluasi dan pelaporan. Evaluasi merupakan suatu penilaian terhadap hasil pelaksanaan kegiatan atau program.

Dalam melakukan evaluasi haruslah menyeluruh, mencakup capaian tujuan kegiatan, kinerja staff, pengetahuan staff, efektifitas dan efesiensi penganggaran dan proses kegiatan.

Sedangkan pelaporan merupakan penyampaian perkembangan hasil kegiatan atau pemberian keterangan mengenai segala hal yang berkaitan dengan tugas dan fungsi-fungsi kepada pemimpin yang lebih tinggi.

Temukan Artikel Viral kami di Google News