Jelang Ramadhan, Usaha Bunga Tabur Ziarah Kubur Raup Penghasilan 1 Juta Per Hari

Usaha Bunga Tabur Ziarah
Usaha Bunga Tabur Ziarah

SIGERMEDIA.COM – Jelang Ramadhan, Ide usaha Bunga Tabur Ziarah Kubur Raup Penghasilan 1 Juta Per Hari. Menjelang Ramadhan, Penjualan Bunga Tabur di Pekuburan Jalan Imam Bonjol, Bandarlampung

Setiap tahunnya, menjelang bulan Ramadhan, penjual bunga tabur untuk ziarah kubur memadati areal pekuburan di Jalan Imam Bonjol, Bandarlampung.

Akses menuju Pasar Bambu Kuning juga dipenuhi oleh para penjual bunga yang menawarkan bunga tabur dan bunga segar paket.

Meraup Omzet Jutaan Rupiah

Heru, salah satu penjual bunga yang biasa berjualan di sekitar lokasi Pasar Bambu Kuning, mengaku buka sejak jam 05.30 WIB hingga pukul 17.00 WIB.

Dirinya mampu meraup jutaan rupiah menjelang bulan Ramadhan ini. “Kalau bukanya dari pagi sampai sore, setiap jelang Ramadhan ini alhamdulillah omzet penjualan bunga tabur dan bunga rangkai bisa di atas Rp1 juta mas,” ujarnya, Selasa.

bunga Tabur dengan Harga Terjangkau

Untuk bunga tabur dengan kemasan plastik, Heru menjual seharga Rp5.000 untuk ukuran plastik kecil, dan ukuran plastik besar dijual seharga Rp50.000.

Selain bunga tabur, banyak juga yang membeli bunga segar paket. Untuk bunga segar paket yang sudah dirangkai, dijual dengan harga mulai dari Rp35.000 hingga Rp200.000.

Banyak Pembeli dari Luar Kota

“Kalau penjualan untuk jelang Ramadhan ini yang banyak laku bunga tabur, tapi ada juga yang beli bunga paket yang sudah dirangkai,” ungkap Ridho, penjual bunga lainnya.

Ia mengakui bahwa pembeli bunga yang singgah di lapaknya tidak hanya dari Kota Bandarlampung saja, tetapi juga dari luar kota seperti Pesawaran, Tanjung Bintang, dan sekitarnya.

Menjaga Tradisi Ziarah Kubur

Meski pandemi Covid-19 masih melanda Indonesia, namun tradisi ziarah kubur tetap dijaga.

Masyarakat tetap datang ke pekuburan untuk mengunjungi makam keluarga dan kerabatnya, dan tak lupa membawa bunga sebagai ungkapan rasa sayang dan penghormatan kepada yang telah meninggal dunia.

Di sisi lain, penjual bunga juga mengandalkan momen Ramadhan ini sebagai momentum untuk meningkatkan penjualan.

Dengan harga yang terjangkau dan kualitas bunga yang tetap terjaga, para penjual bunga ini berharap dapat meraup keuntungan yang maksimal menjelang bulan suci Ramadhan.

Temukan Artikel Viral kami di Google News