SIGERMEDIA.COM – Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgub Sumut) 2024 semakin menarik dengan memanasnya peta politik di Pilkada Sumatera Utara
Penolakan PDI Perjuangan terhadap pencalonan menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution, membuka peluang bagi partai lain untuk mengusungnya.
Di sisi lain, PDI Perjuangan harus mencari alternatif calon yang kuat untuk mempertahankan dominasinya di Sumut.
Peluang Bobby Nasution
Meskipun tidak diusung PDI Perjuangan, Bobby Nasution masih memiliki peluang besar untuk maju di Pilgub Sumut 2024.
Baca Juga : Bus PO Haryanto Rute Yogyakarta-Pati Terbakar di Sleman, Semua Penumpang Selamat!
Dukungan dari Partai Golkar dan elektabilitasnya yang tinggi di Medan menjadi modal kuatnya.
Kunjungan Presiden Jokowi ke Sumatera Utara baru-baru ini juga dilihat sebagai upaya untuk mendongkrak elektabilitas Bobby Nasution.
Pengalamannya sebagai Walikota Medan dan kemampuannya menarik dana pembangunan juga menjadi nilai tambah bagi Bobby Nasution.
Tantangan Bobby Nasution
Meskipun memiliki banyak peluang, Bobby Nasution juga dihadapkan dengan beberapa tantangan. Salah satunya adalah keraguan publik terhadap otentisitasnya sebagai politisi di luar bayang-bayang sang mertua.
Baca Juga : Sinopsis Tertawan Hati Malam Ini, 18 April 2024: Identitas Mario Terbongkar
Masa jabatannya yang singkat sebagai Walikota Medan juga menjadi pertanyaan bagi sebagian masyarakat.
Peta Politik Pilgub Sumut 2024
Selain Bobby Nasution, beberapa nama lain yang digadang-gadang sebagai calon Gubernur Sumut 2024 adalah:
Edi Ramayadi: Mantan Gubernur Sumut yang memiliki elektabilitas tinggi dan pengalaman memimpin daerah.
Ijeck: Wakil Gubernur Sumut saat ini dan kader Golkar yang berpengalaman.
Baca Juga : Prediksi Timnas Indonesia vs Australia, Jadwal Piala Asia U-23 Grup A Malam Ini, 18 April 2024
Rapidin Simbolon: Mantan Bupati Samosir yang dikenal dengan program pembangunannya.
Nixon Nababan: Bupati Tapanuli Utara yang memiliki elektabilitas tinggi di wilayah Tapanuli.
