SIGERMEDIA.COM – Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa stok vaksin Covid-19 tinggal 20 hari lagi.
“Kalau ada 8 juta stok maka itu bisa untuk 20 hari suntik. Agak mepet karena siklus produksi Bio Farma terima bahan baku setiap satu bulan.” Kata Budi, dalam konferensi pers, pada Sabtu (24/4/2021).
Vaksin yang dibeli langsung lewat Bio Farma sebesar 26,2 juta dosis, dimana 18 juta dosis sudah disuntikkan. Sehingga tersisa 8 juta dosis.
“Dari 8 juta dosis ini, sekitar 3 juta produksi baru dari Bio Farma dan akan dikirim ke daerah.” Ucapnya.
Budi menjelaskan bahwa Indonesia membutuhkan vaksin sebesar 426 juta dosis, sementara 225 juta dosis sudah terkonfirmasi dan hanya tinggal menunggu jadwal pengiriman.
Baca Juga: Kontroversi Vaksin Nusantara, Berbagai Tokoh Dukung BPOM
Menurut Budi, jadwal pengiriman pun bisa jadi mengalami perubahan sebab berkaitan dengan masalah produksi, logistik, hingga prioritasi dari negara-negara produsen.
Meskipun stok vaksin Indonesia terbatas, namun ia mengklaim pada akhir April akan kedatangan kembali vaksin Sinovac yang menyusul setelah kedatangan terakhir pada minggu lalu sebesar 6 juta dosis.
“Yang kita ketahui hari Minggu sudah datang 6 juta. Mungkin akan menerima lagi 10-17 juta dosis pada akhir April.” Ujar Jubir Vaksinasi Covid-19, Siti Nadia, pada Kamis (22/4/2021).